assalamu alaykum warahmatullah wabarakatuh.
1.AWALUDIN MA'RIFATULLAH (awal agama mengenal allah)
2.LAYASUL SHOLAT ILLA BIN MA'RIFAT ( tidak syah sholat tampa mengenal allah)
3.MAN ARAFA NAFSYAHU,FAQAD ARAFA RBBAHU (barang siapa mengenal dirinya,maka ia mengenal tuhan-Nya )
4.AL INSANU SIRRI WA ANNA SIRRUHU (manusia itu rahasia ku, dan akulah rahasianya)
5.WAFI AMFUSIQUM AFALA TUBSYIRUUN ( aku ada di dalam jiwa mu mengapa kamu tidak melihat)
MARI KITA KEMBALI KE AWAL KEJADIAN
Pada malam raibul ruyub, dalam ke adaan antah berantah, semuanya pada dzat semata-mata, belum ada awal dan belum ada akhir, belum ada matahari dan belum ada bulan dan bintang, malahan belum ada tuhan yang bernama allah
maka…" dalam ke adaan ini, diri yang punya dzat tsb mentajalikan diri-Nya untuk memuji diri-Nya,
lantas……!!! tajali nyalah nur allah dan kemudian di tajalinya pula nur muhamad yaitu insan kamil, yang pada peringkat ini di nama kan ANTA,ANNA, atau ANNA ANTA,
maka yang punya dzat bertanya kepada nur muhamad dan sekalian ruh untuk menentukan kedudukan dan taraf hamba,
dzat berkata " aku tuhan mu…!!!
nur muhamad menjawab "yaa…engkau tuhan ku
kembali…"
dari persaksia itu dengan jelas di terangkan dalam surat al-araf 172
"ALASTU BI RABIQUM,QOLU BALA SYAHIDNA"
(bukan aku ini tuhan mu,? betul…! engkau tuhan kami,kami menjadi saksi)
selepas pengakuan atau persumpahan ruh itu di laksanakan maka…" bermula lah era baru dalam perwuzudan allah seperti firman allah dalam hadits qudsi yang artinya,:
"aku suka mengenal diriku,lalu aku jadikan mahluk ini dan aku perkenalkan diri ku"
Yang di maksut makhluk di sini ialah nur muhamad,sebab seluruh kejadian alam maya ini di jadikan dari pada nur muhamad, dan tujuan yang punya dzat mentajalikan nur muhamad adalah untuk memperkenalkan diri-Nya sendiri dengan rahasianya sendiri, maka…" diri rahasia itulah yang di tanggung dan di akui amanahnya oleh suatu kejadian atau ciptaan nya yang bernama insan yang bertubuh diri bathin (ruh) dan diri bathin (ruh) itulah diri manusia yang sebenar-benarnya insan
kita kembali lagi
"AL INSANU SIRRI WA ANA SIRRUHU"
(manusia itu rahasiaku, dan akulah rahasianya)
Jadi yang di namakan manusia itu karena ia mengandung rahasia, dengan kata lain manusia itu mengandung rahasia allah, maka manusia harus berusaha mengenal diri,dan dengan mengenal dirinya, manusia akan mampu dan dapat mengenal tuhan-Nya serta lebih mudah mengembalikan dirinya kepada yang punya diri, pada waktu di panggil oleh allah di saat berpisahnya ruh dengan jasad
firman allah surat an nisa ayat 58 .:
"INNALAHA YAQ MARUQUM ANTU ABDUL AMANATI ILAAHLIHA"
(sesungguhnya allah memerintahkan kamu,supaya memulangkan amanah kepada yang berhak menerimanya )
No comments:
Post a Comment
ALLAH DAN MUHAMMAD SELALU BERIRINGAN,DIAMANA ADA MUHAMMAD DISITU ADA ALLAH